pembesaran ikan bandeng
pembesaran ikan bandeng

Siasat Pembesaran Ikan Bandeng Tercepat dan Terlengkap

Salah satu faktor terpenting pada proses budidaya ikan bandeng adalah proses pembesaran ikan bandeng. Pada umumnya, semua ikan bandeng kecil yang dirawat dengan tepat akan tumbuh menjadi ikan bandeng besar. Namun, ada beberapa cara pembesaran khusus yang bisa Bapak/Ibu terapkan untuk membantu proses budidaya.

Ikan bandeng termasuk ikan air payau bernilai ekonomis cukup tinggi karena permintaannya cukup banyak dan stabil. Tak heran bila banyak para Pembudidaya pemula yang memulai peruntungan berbudidaya melalui budidaya ikan bandeng.

Namun, Bapak/Ibu perlu mengetahui bagaimana teknik pembesaran ikan bandeng, cara memelihara ikan bandeng agar cepat besar, dan jenis makanan ikan bandeng agar cepat besar. Semua informasi tersebut dapat Bapak/Ibu ketahui melalui artikel ini.

Tips Pembesaran Ikan Bandeng

Secara sederhana, teknik pembesaran ikan bandeng adalah persiapan tambak, pengapuran, pemupukan, penebaran benih, pengelolaan kualitas air kolam, pengelolaan pakan ikan bandeng, hingga pengendalian hama dan penyakit.

Sementara itu, untuk dapat memastikan proses penebaran benih, pengelolaan pakan, dan pengendalian hama berjalan lancar, Bapak/Ibu perlu mengetahui teknik yang tepat untuk mengelola kualitas air kolam. Pada kolam tanah, idealnya air kolam memiliki kadar asam basa/pH sebesar 7 dengan kadar oksigen terlarut sebesar 3,5 ppm.

Trik untuk memastikan agar air kolam budidaya selalu berkualitas terbaik adalah sebagai berikut:

  1. Memastikan kelancaran sirkulasi air pada saluran air masuk dan keluar.
  2. Membangun kincir di atas kolam guna meningkatkan kadar oksigen pada air.
  3. Memastikan ketinggian air pada batas minimum saat berada di musim kemarau dan tidak melewati batas maksimal pada musim hujan.

Untuk mendukung pemberian pakan alami, Bapak/Ibu dapat menggunakan air saponin yang dapat memicu pertumbuhan fitoplankton. Fitoplankton dapat digunakan sebagai makanan alami untuk ikan bandeng agar cepat besar. Apabila makanan alami tersebut telah tumbuh natural, maka ikan bandeng siap ditebar.

Nutrisi yang Dibutuhkan Ikan Bandeng

Setelah memastikan kualitas kolam dan airnya, Bapak/Ibu bisa menggunakan teknik pembesaran ikan bandeng selanjutnya, yakni mempertimbangkan nutrisi pada pakan ikan bandeng agar cepat tumbuh besar. 

Pada dasarnya, pakan ikan memang diperuntukkan untuk meningkatkan bobot tubuh ikan supaya cepat besar. Akan tetapi, banyak Pembudidaya yang kurang memahami komposisi pakan ikan yang dibutuhkan agar ikan mendapatkan nutrisi yang tepat untuk tumbuh besar lebih cepat.

Jumlah nutrisi pada pakan ikan bandeng yang tepat adalah sebagai berikut:

  1. Protein: 20-60%.
  2. Lemak hewani/nabati: 4-8%.
  3. Vitamin dan mineral: 2-5%.
  4. Karbohidrat: 20-30%.

Untuk memenuhi karbohidrat untuk ikan bandeng pada pakan, biasanya pakan dibuati dari serat kasar dan bahan ekstrak tanpa nitrogen. Bapak/Ibu bisa menggunakan tepung terigu, jagung, dedak, atau beras sebagai sumber karbohidrat ikan.

Baik pakan alami maupun pakan buatan, Bapak/Ibu perlu memperhatikan aturan dan kebutuhan nutrisi yang dibutuhkan ikan bandeng supaya cepat besar. Berikut adalah cara memelihara ikan bandeng agar cepat besar lainnya yang efektif, antara lain:

  1. Saat ikan bandeng masih di tahap bibit/benih, biarkan bibit tersebut memakan plankton saat baru masuk ke kolam budidaya.
  2. Setelah 7 hari, Bapak/Ibu baru bisa memberikan pelet yang telah dihaluskan/yang berbentuk serbuk.
  3. Berikan pakan ikan bandeng pada pagi dan sore hari.
  4. Saat ikan bandeng berukuran 7,5-10 cm, Bapak/Ibu baru bisa memberikan pelet kasar/pelet yang tidak dihaluskan/pelet granule.

Jenis Makanan Ikan Bandeng

Terdapat dua jenis pakan untuk ikan bandeng, yakni pakan organik/alami dan pakan anorganik/pabrikan. Kedua jenis pakan ini memiliki keunggulannya masing-masing. Bila Bapak/Ibu ingin menghemat biaya operasional, maka Bapak/Ibu bisa menggunakan pakan organik/alami. Namun, pakan anorganik/pelet pabrikan jauh lebih efektif daripada pakan organik/alami untuk proses pembesaran ikan bandeng.

1. Pakan Organik

Umumnya, pakan organik tidak menggunakan bahan kimia. Bapak/Ibu dapat meracik pakan organik atau menebarnya secara langsung. 

Berikut ini pakan ikan bandeng yang termasuk pakan organik, antara lain:

  • Kutu air mengandung protein sebanyak 4%, lemak 0,5%, dan karbohidrat sebanyak 0,67%.
  • Cacing mengandung kadar protein, lemak, dan serat yang tinggi.
  • Plankton dan fitoplankton memiliki kadar protein sebanyak 21% sampai 37%.
  • Infusoria tergolong dalam protozoa yang terbuat dari sawi, kulit pepaya, atau kol yang telah melalui proses fermentasi selama 4 sampai 7 hari.

Meskipun mengandung nutrisi yang dibutuhkan bandeng, pakan organik tetap kurang efektif jika diandalkan sebagai makanan ikan bandeng biar cepat besar, khususnya bila Bapak/Ibu menerapkan sistem budidaya intensif. Akan lebih optimal bila Bapak/Ibu menggunakan pakan anorganik/pabrikan.

2. Pakan Anorganik

Pakan anorganik dinilai lebih efektif untuk mempercepat proses pembesaran ikan bandeng karena mengandung nutrisi terlengkap, mulai dari protein, lemak, hingga karbohidrat. Umumnya pakan anorganik ini berbentuk pelet.

Pemberian pelet ikan pada budidaya ikan bandeng, khususnya yang menerapkan teknik budidaya intensif, lebih efektif mempercepat peningkatan ukuran ikan bandeng, sehingga Bapak/Ibu dapat mempercepat waktu budidaya dan panen. Hal ini dikarenakan pakan anorganik diproduksi oleh pabrik-pabrik khusus yang mampu menyeimbangkan kebutuhan nutrisi ikan bandeng. Itulah mengapa pakan anorganik dinilai memiliki kandungan nutrisi lebih lengkap daripada pakan organik yang diracik sendiri. 

Ada 2 jenis pakan anorganik yang dapat Bapak/Ibu temui di pasaran, yakni pakan pelet terapung dan tenggelam. Sesuai dengan namanya, jenis pelet tenggelam merupakan jenis pelet yang akan langsung mengapung/jatuh ke dasar kolam saat ditebarkan. Hindari menebar pelet tenggelam terlalu banyak karena berisiko mengendap dan memicu munculnya amonia.

Pelet terapung merupakan jenis pelet yang akan tetap mengambang pada permukaan air. Biasanya, jenis pelet terapung digunakan untuk memperbaiki dan mengoptimalkan sistem pencernaan ikan supaya nilai FCR dapat diperbaiki.

Selain jenis pelet yang telah disebutkan sebelumnya, ada jenis pelet lainnya dalam bentuk tepung yang bisa Bapak/Ibu berikan sebagai alternatif pakan ikan bandeng sesuai ukurannya. Berikut ini uraian ukuran ikan dan jenis peletnya:

  • Larva berusia 1-4 minggu: Pelet tepung.
  • Larva berusia 1-2 bulan: Pelet crumble berukuran 0,7-0,8 mm.
  • Benih berukuran 2-5 cm: Pelet butiran berukuran 1 mm.
  • Benih berukuran 5-12 cm: Pelet butiran berukuran 2 mm.
  • Ikan memasuki proses pembesaran: Pelet butiran berukuran 3 mm.
  • Induk ikan: Pelet butiran berukuran 3-5 mm.

Stok Pakan Lancar dan Budidaya Bandeng Makin Berkembang dengan Kabayan

Mengembangkan bisnis budidaya ikan bisa Bapak/Ibu lakukan dengan menggunakan Kabayan (Kasih, Bayar Nanti) yang menyediakan akses ke institusi finansial terpercaya serta diawasi/berizin OJK untuk membeli pakan. Bapak/Ibu bisa mendapatkan pakan berkualitas dengan sistem pembayaran tempo yang dapat dibayarkan setelah panen. Dengan proses cepat dan persyaratan mudah, budidaya ikan pun makin lancar pakai Kabayan.

Isi formulir di bawah ini untuk mendapatkan akses ke Kabayan!

Dapatkan Akses ke Lembaga Finansial yang Terpercaya, Terdaftar & Diawasi OJK!

Isi data diri Bapak/Ibu di formulir berikut ini. Tim kami akan segera menghubungi Bapak/Ibu melalui nomor handphone yang terlampir. Pastikan data yang diisi sudah benar.

Pertanyaan Seputar Pembesaran Ikan Bandeng

Cara untuk menumbuhkan pakan alami untuk ikan bandeng adalah dengan menggunakan air saponin. Air saponin dapat memicu pertumbuhan fitoplankton yang dapat digunakan sebagai makanan alami untuk ikan bandeng agar cepat besar.

Jumlah dan jadwal pemberian pakan ikan bandeng tergantung dari usia bandeng itu sendiri. Ikan bandeng berusia 0-2 bulan membutuhkan pakan sebanyak 3 kali sehari, sedangkan bandeng dewasa berusia 3-6 bulan membutuhkan pakan sebanyak 2 kali sehari. Bapak/Ibu dapat memberikan pakan di pagi dan sore hari.

  • https://news.unair.ac.id/2020/05/27/teknik-budidaya-ikan-bandeng-dengan-sistem-modular-dan-semi-intensif/?lang=id#:~:text=Teknik%20pembesaran%20ikan%20bandeng%20adalah,hama%20dan%20penyakit%2C%20dan%20pemanenan
  • https://www.pupuktambak.com/cara-budidaya-ikan-bandeng-agar-cepat-besar/
  • https://www.cekaja.com/info/cara-budidaya-ikan-bandeng-terlengkap