Artikel Ini Telah Direview Oleh:
Anggie Nur
Magister Bioteknologi
Penyakit AHPND pada udang merupakan salah satu penyakit yang paling sering mewabah di dunia budidaya udang Indonesia. Penyakit ini kerap menjadi sumber keresahan Petambak karena dapat menyebabkan kematian massal pada udang dan membuat Petambak mengalami kerugian besar.
Sebagai Petambak, Bapak/Ibu harus mengetahui cara mencegah penyakit tersebut. Simak artikel ini untuk mengetahui 6 obat yang direkomendasikan untuk mencegah penyakit AHPND pada udang!
1. Aqualisan
Aqualisan merupakan disinfektan yang ramah lingkungan dan tidak membahayakan untuk budidaya udang.
Manfaat Aqualisan untuk Budidaya Udang:
- Membasmi mikroorganisme berbahaya seperti virus dan bakteri
- Menekan jumlah senyawa berbahaya seperti H2S, NH3, NO2, dan racun alga
- Menerapkan biosekuriti dengan cara membunuh atau melemahkan penyakit, mengontrol penyebaran penyakit yang membahayakan udang, dan mencegah penyakit menulari kolam lainnya
Dosis dan Cara Pengaplikasian Aqualisan:
- Untuk menarget bakteri, dosing dilakukan pada malam hari setelah tidak ada sinar matahari. Pastikan penggunaanya tidak pada jam yang sama dengan penggunaan probiotik.
- Dosis yang digunakan (disesuaikan dengan komposisi plankton dan rasio TVC/TBC):
- Kolam tanah: 4 ppm selama masa budidaya
- Kolam HDPE, plastik, mulsa, atau beton: 2 ppm, disesuaikan dengan kondisi kualitas air selama budidaya
2. Aquasept 3.0
Aquasept adalah disinfektan berbentuk tablet effervescent, sehingga mudah dan cepat diaplikasikan ke dalam tambak budidaya. Bahan aktif yang terkandung dalam produk ini adalah NaDCC (Sodium dichloroisocyanurate).
Manfaat Aquasept 3.0:
- Mengurangi jumlah bakteri penyebab penyakit dalam tambak
Dosis dan Cara Pengaplikasian Aquasept 3.0:
- Di Tahap Persiapan Air
Gunakan 1 tablet untuk 5 m3 sebanyak 1 ppm. Disinfeksi air dan dasar kolam untuk membunuh mikroorganisme berbahaya.
- Kolam Reservoir/Reservoir Pond
Gunakan 1 tablet untuk 10-20 m3 sebanyak ¼-½ ppm. Disinfeksi (air dan dasar) untuk mengurangi ferric acid (asam besi) dan bahan organik.
- Untuk Pengondisian Vibrio (Periode Kultur, DOC > 30)
Gunakan 1 tablet untuk 30-40 m3 sebanyak ⅛-1/6 ppm.
Hitung dosis yang tepat sesuai dengan kebutuhan kolam, lalu masukkan tablet Aquasept 3.0 ke dalam kolam tambak secara langsung.
3. Ariake 3
Ariake 3 merupakan probiotik yang membantu meningkatkan pertumbuhan dan produktivitas udang. Ariake 3 mengandung Bacillus amyloliquefaciens strain, Bacillus pumilus strain, dan Bacillus licheniformis.
Manfaat Ariake 3:
- Mengendalikan kepadatan plankton di air
- Menghambat infeksi bakteri patogen (Vibrio spp., Fusarium spp., dsb.)
- Menguraikan bahan organik dari sisa pakan organisme mati
- Membantu proses denitrifikasi
Dosis Ariake 3:
- Kondisi standar/untuk langkah pencegahan: 100 g/3.000-5.000 m2 setiap 2-3 hari
- Kondisi kontrol/ketika konsentrasi fitoplankton tinggi: 100 g/3.000-5.000 m2 setiap hari selama 3 hari
Cara Pengaplikasian Ariake 3:
Larutkan Ariake 3 dengan air bersih sebanyak 50-100 liter untuk mengaktifkan bakteri. Aduk secara merata dan probiotik dapat ditebar langsung ke dalam kolam.
4. Coforta A
Coforta A termasuk feed additive untuk udang. Coforta A berfungsi untuk meningkatkan pertumbuhan dan metabolisme serta mengurangi stres.
Manfaat Coforta A:
- Memulihkan kesehatan setelah shock effect karena perubahan lingkungan
- Meningkatkan metabolisme
- Meningkatkan sistem kekebalan tubuh dan pertumbuhan
- Mampu memulihkan kesehatan udang secara cepat (misalnya ketika panen parsial)
Dosis dan Cara Pengaplikasian Coforta A:
- DOC < 30
Campurkan Coforta A dengan pakan pada salah 1 jadwal penebaran pakan (20% total pakan). Aplikasikan setiap hari sekali dengan penambahan sebanyak 3 gr/kg pakan.
- DOC > 30 hari
Campurkan Coforta A dengan pakan pada salah 1 jadwal penebaran pakan (15% total pakan). Aplikasikan 2 kali sehari selama 3 hari, lalu jeda selama 7 hari, dengan penambahan sebanyak 3-5 gr/kg pakan.
5. Paraqua Bivio
Paraqua Bivio merupakan hasil pemilihan bakteri yang mampu mengendalikan pertumbuhan bakteri Vibrio sp., seperti koloni hijau (Vibrio parahaemolyticus dan Vibrio vulnificus) dan sebagian koloni kuning (Vibrio cholerae) yang menjadi penyebab berbagai penyakit pada udang.
Manfaat Paraqua Bivio:
- Mengendalikan pertumbuhan vibrio
- Mengendalikan penyakit AHPND/EMS dan penyakit lain akibat meningkatnya jumlah vibrio di kolam budidaya
Dosis dan Cara Pengaplikasian Paraqua Bivio:
- Pencegahan : 0,2-0,3 ppm sebanyak 1-2 kali dalam 1 minggu
- Infeksi ringan : 1 ppm selama 3 hari berturut-turut. Selanjutnya diberikan seminggu 3 kali.
6. Stimuno Plus C-Take
Stimuno Plus C-Take merupakan salah satu produk vitamin yang berfungsi untuk melengkapi kebutuhan vitamin udang.
Manfaat Stimuno Plus C-Take:
- Melengkapi kebutuhan vitamin udang budidaya
- Membantu meningkatkan daya tahan tubuh udang sehingga tidak mudah sakit
- Mencegah defisiensi vitamin pada udang budidaya
Dosis dan Cara Pengaplikasian Stimuno Plus C-Take:
Pemakaian produk ini adalah 2 gr/kg pakan, diberikan di setiap jam pemberian pakan.
Temukan Produk Pencegahan AHPND yang Tepat Melalui Konsultasi Budidaya
Butuh Bantuan Terkait Bisnis Budidaya Udang?
Isi data diri Bapak/Ibu di formulir berikut ini. Tim kami akan segera menghubungi Bapak/Ibu melalui nomor handphone yang terlampir. Pastikan data yang diisi sudah benar.
Saat ini, belum ada pengobatan yang tepat dan efektif untuk mengatasi AHPND. Bapak/Ibu hanya bisa melakukan pencegahan agar udang tidak terserang penyakit AHPND. Salah satu pencegahan yang bisa dilakukan adalah dengan pemberian disinfektan, probiotik, vitamin, dan mineral untuk tambak udang.
Ada banyak rekomendasi produk-produk budidaya beredar di pasaran yang bisa Bapak/Ibu gunakan. Namun, apabila Bapak/Ibu masih bimbang ketika memilih produk yang tepat, Bapak/Ibu bisa mengkonsultasikannya terlebih dahulu melalui Konsultasi Budidaya dalam aplikasi eFarm.
Konsultasi Budidaya merupakan salah satu fitur aplikasi eFarm yang bisa digunakan Bapak/Ibu apabila ingin bertanya dan mengkonsultasikan masalah seputar budidaya udang. Pertanyaan dan masalah Bapak/Ibu akan langsung dijawab oleh ahli budidaya yang akan menyediakan langkah perawatan yang tepat bagi tambak Bapak/Ibu. Selain itu, Bapak/Ibu juga bisa meminta rekomendasi produk-produk yang tepat untuk budidaya udang.
Jadi, tunggu apa lagi? Dapatkan rekomendasi produk pencegahan AHPND yang tepat untuk tambak Bapak/Ibu melalui fitur Konsultasi Budidaya di eFarm, sekarang juga!
Anggie Nur - Magister Bioteknologi
Anggie merupakan lulusan sarjana dan magister bioteknologi serta memiliki pengalaman riset di dunia perikanan khususnya udang
Pertanyaan Seputar Obat AHPND pada Udang
Rekomendasi obat yang bisa digunakan untuk mengatasi penyakit AHPND udang yaitu Aqualisan, Aquasept 3.0, Ariake 3, Coforta A, Paraqua Bivio, dan Stimuno Plus C-Take.