Kesuksesan budidaya ikan gabus tergantung dari cara Pembudidaya mengelola kolam ikan gabus yang baik. Sebab kolam menjadi media pendukung utama selain pakan untuk mempercepat pertumbuhan gabus.
Ikan gabus termasuk salah satu komoditas ikan air tawar yang dapat dibudidaya dan menguntungkan. Meskipun kalah tenar dari ikan lele dan ikan gurame, namun gabus tidak hanya sebagai ikan konsumsi saja. Ada jenis gabus yang dapat dikonsumsi dan yang dapat dijadikan ikan hias atau hobi.
Agar proses budidaya ikan gabus menghasilkan panen maksimal, sebaiknya Bapak/Ibu mulai memikirkan persiapan kolam ikan gabus yang benar dan tepat.
Jenis-Jenis Kolam Ikan Gabus
Terdapat 3 jenis kolam ikan gabus yang bisa digunakan sebagai media budidaya gabus, antara lain kolam tanah, terpal, dan kolam beton. Ketiga jenis kolam tersebut memiliki kelebihannya masing-masing.
Untuk menentukan jenis kolam seperti apa yang akan Bapak/Ibu gunakan, tipsnya adalah pilih jenis kolam yang sesuai dengan jenis lahan, kondisi lingkungan sekitar dan modal yang telah dipersiapkan. Berikut ini uraian keunggulan masing-masing kolam.
1. Kolam Tanah
Bapak/Ibu membutuhkan biaya modal sedikit untuk membangun kolam tanah. Sebab, Pembudidaya hanya membutuhkan cangkul dan tanah saja. Namun untuk menentukan tanah seperti apa yang akan digunakan harus cermat. Kualitas tanah akan mempengaruhi kualitas airnya.
Selain itu, tanah yang subur dapat meningkatkan jumlah plankton sehingga ketersediaan pakan alami bagi gabus tercukupi. Adapun keuntungan kolam tanah lainnya, antara lain:
- Menjaga kestabilan mental ikan agar tidak stress dengan menghadirkan ekosistem yang menyerupai habitat aslinya.
- Ketersediaan pakan alami melimpah seperti plankton, zat renik, ikan kecil sampai udang renik.
- Kualitas air terjamin khususnya bila lokasi tambak berada di dekat sumber air seperti sungai.
2. Kolam Terpal
Selain kolam tanah, Pembudidaya yang memiliki keterbatasan biaya untuk membangun media budidaya bisa menggunakan kolam terpal. Pasalnya modal yang dibutuhkan untuk membuat kolam terpal hanya terpal dan kerangka sebagai penyangga kolam. Kerangka kolam pun dapat terbuat dari kayu atau bambu.
Saat ini penggunaan kolam terpal sedang tren di kalangan Pembudidaya karena selain biaya pembuatan kolam yang murah, kolam ini lebih fleksibel dan dapat dipindahkan ke mana saja sesuka pemiliknya.
Berikut ini keunggulan kolam terpal sebagai salah satu pilihan kolam budidaya ikan gabus, antara lain:
- Menjaga suhu kolam sebab jenis kolam terpal dapat menahan fluktuasi air kolam.
- Produksi lumpur lebih sedikit daripada kolam tanah sehingga memudahkan Pembudidaya saat memasuki masa panen, kondisi kolam jadi tidak licin.
- Kolam tidak mengeluarkan bau karena jumlah tanah yang sedikit atau tidak ada sama sekali, minimnya lumut dan bakteri jahat yang memproduksi bau.
- Mempermudah proses membersihkan kolam sehingga mencegah timbulnya hama.
- Kolam terpal menjadi pilihan tepat bila lokasi budidaya berada di daerah berpasir.
- Kolam terpal menjadi pilihan tepat bila lokasi budidaya jauh dari sumber air.
- Kolam tidak mudah bocor.
- Mempermudah pemantauan kondisi kesehatan gabus.
3. Kolam Beton
Sama seperti jenis kolam ikan gabus sebelumnya, jenis kolam beton memiliki keunggulannya sendiri, yakni:
- Ketahanan kolam jauh lebih lama daripada jenis kolam yang lain, tidak mudah rusak ataupun bocor sehingga penggunaannya bisa untuk jangka panjang.
- Dapat mencegah masuknya hama atau predator pemangsa gabus.
- Mempermudah pemasangan sistem dan filtrasi perairan.
- Kualitas air terjaga karena tidak gampang tercemar lumpur dan tanah.
- Kolam mudah dibersihkan.
- Memudahkan masa panen.
- Ikan gabus hasil panen tidak mengeluarkan aroma tidak sedap yang berasal dari lumpur dan tanah.
Kendati demikian, Bapak/Ibu perlu mempersiapkan biaya pembuatan kolam yang cukup besar untuk membangun kolam beton. Durasi pembuatan kolam pun jauh lebih lama daripada kedua jenis kolam lainnya.
Selain itu, kolam beton mempercepat peningkatan stress pada ikan gabus karena ekosistem yang tercipta sangat berbeda dengan habitat aslinya. Namun, ada banyak cara yang bisa dilakukan untuk membuat ikan gabus nyaman berada di kolam beton. Misalnya saja dengan mengolah dan menjaga kualitas air kolam.
Kapasitas Padat Tebar Benih Ikan Gabus
Selanjutnya, faktor yang perlu diperhatikan Pembudidaya agar proses budidaya ikan gabus berhasil adalah mengetahui kapasitas padat tebar dan ukuran kolam ikan gabus yang tepat. Secara singkat, padat tebar yakni jumlah ikan gabus yang ideal untuk ukuran kolam ikan gabus tertentu.
Alasan pentingnya mempertimbangkan padat tebar kolam ikan gabus yakni agar ukuran kolam tidak terlalu sempit sehingga ikan gabus dapat leluasa bergerak dan berenang. Namun, ukuran kolam tidak juga lebih luas daripada jumlah ikannya karena hal ini dapat merugikan dari sisi bisnisnya.
Idealnya, kapasitas padat tebar ikan gabus berkisar antara 15-30 ekor/m2. Adapun benih ikan gabus yang ditebar minimal berukuran 3-4 cm dan maksimal berukuran 5-7 cm. Bila dihitung maka untuk kolam berukuran 100 m2 dapat menampung ikan minimal 1500 ekor maksimal 3000 ekor tergantung ukurannya.
Sementara itu, ideal ukuran kolam ikan gabus berkisar 8x5x3 m, sedangkan ideal kedalaman air untuk kolam ikan gabus berkisar antara 40-60 cm. Ikan-ikan tersebut akan dipelihara selama 5-7 bulan hingga masa panen tiba.
Budidaya Ikan Gabus Jadi Lebih Mudah dengan eFisheryKu, Aplikasi Serba Ada
Budidaya ikan gabus akan makin mudah dengan bantuan aplikasi serba ada seperti eFisheryKu karena ikan gabus merupakan salah satu jenis ikan tersulit untuk dibudidayakan. eFisheryKu adalah aplikasi budidaya ikan dari eFishery yang mempermudah proses budidaya ikan Bapak/Ibu dengan fiturnya yang sangat beragam.
Di eFisheryKu, Bapak/Ibu bisa membeli pakan ikan dengan mudah, mendapatkan akses ke institusi finansial yang diawasi OJK, memesan/menyewa eFeeder, dan menjual ikan hasil panen.
Download eFisheryKu dan registrasi sekarang juga untuk dapat banyak keuntungan dengan klik tombol di bawah ini!
Pertanyaan Seputar Kolam Ikan Gabus
Ukuran kolam ikan gabus yang ideal berkisar 8x5x3 m, sedangkan kapasitas padat tebarnya sebanyak 15-30 ekor/m2 untuk ukuran benih minimal 3-4 cm dan maksimal 5-7 cm.
Ukuran ideal kedalaman kolam ikan gabus berkisar antara 40-60 cm.
- https://www.gramedia.com/best-seller/budidaya-ikan-gabus/#1_Pemilihan_jenis_kolam
- https://berita.99.co/cara-budidaya-ikan-gabus/
- https://gdm.id/jenis-kolam-ikan-gabus/