jenis ikan yang bisa dicampur dengan nila
jenis ikan yang bisa dicampur dengan nila

3 Jenis Ikan yang Bisa Dicampur dengan Nila

Ada 3 jenis ikan yang bisa dicampur dengan nila atau dalam kata lain dibudidayakan secara bersamaan dengan ikan nila. Jika disatukan dengan ikan nila dan dibudidayakan secara tepat, ketiga ikan tersebut tidak akan menjadi predator atau mengganggu pertumbuhan ikan nila. Ingin tahu apa saja ketiga jenis ikan tersebut? Yuk, cari tahu di artikel ini!

Jenis Ikan yang Bisa Dicampur dengan Nila

Nila merupakan jenis ikan air tawar yang mudah berkembang biak, beradaptasi, dan cukup tahan akan serangan penyakit. Maka dari itu, proses pencampuran budidaya nila dengan jenis ikan tertentu tidak akan mengganggu pertumbuhannya dan bisa menguntungkan Bapak/Ibu karena bisa memanen 2 komoditas di saat yang bersamaan. Untuk mengetahui jenis ikan apa saja yang bisa dicampur dengan ikan nila serta hal yang harus diperhatikan selama prosesnya, simak ulasan berikut!

1. Ikan Gurame

tips memilih ikan gurame
Sumber: Universitas Airlangga

Jika Bapak/Ibu mengutamakan proses pembesaran nila, mencampurkan ikan nila dan gurame dalam satu kolam merupakan pilihan yang tepat. Hal tersebut karena nila dan gurame merupakan ikan omnivora yang memiliki kesamaan dalam memilih makanan. Ikan nila yang pemeliharaannya dicampur dengan ikan gurame juga akan tumbuh lebih cepat karena kolam ikan gurame lebih mudah ditumbuhi plankton yang menjadi pakan ikan nila di kolam. 

Selain itu, sifat ikan gurame yang sangat tenang, tidak agresif, dan lambat ketika makan juga akan memudahkan ikan nila yang cenderung lincah untuk mendapatkan makanan. Maka dari itu, Bapak/Ibu perlu memfokuskan budidaya pada salah satu komoditas jika ingin mencampurkan nila dan gurame. Jika ingin fokus membudidayakan nila, persentase bibit yang ditebar bisa 5:5. Namun, jika ingin memfokuskan pertumbuhan gurame, Bapak/Ibu bisa menebar bibit dengan persentase 10:3 (10 gurame per 3 nila).

2. Ikan Mas

ikan mas bergizi
Sumber: Universitas Airlangga

Selain gurame, Bapak/Ibu juga bisa menggabungkan pemeliharaan ikan nila dengan ikan mas.  Untuk menggabungkan pemeliharaan nila dan mas, berikut adalah beberapa ketentuan yang perlu Bapak/Ibu ikuti:

  • Beberapa Pembudidaya yang menggabungkan pemeliharaan nila dan mas masih memberikan sekat pembatas antar keduanya meski budidaya masih dilakukan dalam 1 kolam. Hal tersebut dilakukan untuk menghindari kanibalisme yang kemungkinan dilakukan oleh nila jika kekurangan pakan. Namun, jika Bapak/Ibu mampu memberikan pakan yang cukup dan tepat waktu, budidaya bisa dilakukan tanpa sekat.
  • Kolam budidaya sebaiknya dilengkapi dengan air yg mengalir.
  • Untuk mempercepat proses panen, gunakan bibit dengan ukuran yang lebih besar (misalnya 5-6, 6-7, atau 7-8).
  • Ukuran bibit nila dan mas harus rata agar tidak adanya kanibalisme dan mencegah tumbuhnya jamur.
  • Gunakan pelet apung dan berikan obat-obatan penambah nafsu makan secara teratur.
  • Tidak terlalu sering membersihkan kolam untuk mencegah stres pada ikan.
  • Tidak menebar benih dengan kepadatan yang tinggi, idealnya 20 ekor/m2.
  • Bisa menggunakan aerator untuk menjaga sirkulasi di dalam kolam.
  • Membuat saluran pembuangan di dasar kolam untuk membuang sisa pakan atau kotoran karena hal tersebut rentan menyebabkan penyakit pada ikan.
  • Bisa menggunakan probiotik air untuk menjaga daya tahan tubuh ikan dan membantu menumbuhkan plankton yang berfungsi sebagai pakan alami ikan.

3. Ikan Patin

ikan patin di kolam
Sumber: eFishery

Ikan patin merupakan ikan yang tidak ganas dan bukan tipikal ikan predator, sehingga ikan yang satu ini cocok digabungkan pemeliharaannya dengan ikan nila. Namun, ikan patin terkenal lebih agresif dalam mengonsumsi pelet. Maka dari itu, Bapak/Ibu perlu memberikan pakan tambahan berupa dedaunan (daun singkong atau kangkung) agar nila tetap bisa mendapatkan makan yang cukup karena ikan patin tidak makan dedaunan. Dalam polikultur atau mencampurkan budidaya patin dan nila, Bapak/Ibu juga perlu menggunakan bibit dengan ukuran yang seragam agar tidak ada proses kanibalisme.

Sukses Budidaya Nila dengan Jenis Pakan Terbaik, Beli Pakai Kabayan!

Ikan nila merupakan ikan omnivora yang salah satu pakan utamanya adalah pelet, salah satu pakan yang bisa mempercepat pertumbuhan nila karena nutrisinya yang sudah disesuaikan oleh ahli pakan. Kini, Bapak/Ibu bisa membeli pelet ikan nila di eFishery pakai Kabayan.

Kabayan adalah penghubung akses ke lembaga keuangan yang terpercaya, terdaftar, dan diawasi oleh OJK. Dengan adanya Kabayan, Bapak/Ibu bisa mendapat pakan ikan yang bisa dibayar setelah panen. Keuntungan menggunakan Kabayan lainnya adalah prosesnya cepat, akad perjanjiannya bisa secara syariah, pemesanannya bisa melalui aplikasi, serta beragam keuntungan menarik lainnya.

Isi formulir di bawah ini untuk mendapatkan akses ke Kabayan!

Dapatkan Akses ke Lembaga Finansial yang Terpercaya, Terdaftar & Diawasi OJK!

Isi data diri Bapak/Ibu di formulir berikut ini. Tim kami akan segera menghubungi Bapak/Ibu melalui nomor handphone yang terlampir. Pastikan data yang diisi sudah benar.

  • https://www.youtube.com/watch?v=F1hAr0XnycU
  • https://www.youtube.com/watch?v=2-wK3oEmqtU
  • https://www.youtube.com/watch?v=-QGfZOZ8jaE
  • https://www.youtube.com/watch?v=u9qP1WkY2q8  
  • https://www.youtube.com/watch?v=dlAdlq4dWTE 
  • https://www.youtube.com/watch?v=1Us1SS99iCU 
  • https://www.youtube.com/watch?v=SO9ApGCAfXU
  • https://www.youtube.com/watch?v=5bBgJdz3Ses  
  • https://www.youtube.com/watch?v=ijElFFp8clw
  • https://www.youtube.com/watch?v=kjWkoyUKt1c