What's the difference between male and female catfish? Check Here!

Halo Bapak/Ibu! Apakah selama ini Bapak/Ibu kesulitan dalam mencari perbedaan ikan lele jantan dan betina? Jika dilihat sekilas, perbedaannya memang tidak terlalu terlihat. Akan tetapi, ikan lele jantan dan betina mempunyai perbedaan yang cukup signifikan jika dilihat dengan saksama, terutama dari segi fisik. Sebelum Bapak/Ibu membaca penjelasan mengenai perbedaan ikan lele jantan dan betina, ketahui ciri umum fisik ikan lele dahulu di artikel ini!

Physical Characteristics of Catfish

Ikan lele atau Clarias sp. adalah ikan yang tidak memiliki sisik. Tubuh ikan lele memanjang dan dilindungi oleh kulit yang licin dan berlendir. Kepala lele pipih ke bawah (depressed) dan bagian belakangnya berbentuk pipih ke samping (compressed). Ikan lele memiliki warna tubuh cokelat terang, cokelat gelap, bahkan ada yang hitam. Sirip dada lele dilengkapi dengan sepasang patil berbisa yang menjadi senjata membela diri dan bahkan digunakan untuk melompat dari kolam dan melarikan diri ke saluran air. 

Ikan lele memiliki mata yang kecil dan kurang berfungsi. Maka dari itu, untuk memudahkannya beraktivitas di air yang gelap, tubuh ikan lele dilengkapi dengan 4 sungut peraba/kumis/barbels. These four tactile antennae are also useful as detection devices to find food sources in the dark and protect them from attack. The presence of tactile antennae is very important for catfish because catfish are nocturnal fish that are active at night.

Cara Membedakan Lele Jantan dan Betina

Baik lele jantan maupun lele betina sama-sama mempunyai 4 sungut peraba, kulit yang licin, dan tubuh yang memanjang. Lantas, bagaimana cara membedakan lele jantan dan betina dari segi fisik serta perilaku? Yuk, baca penjelasan serta gambar perbedaan ikan lele jantan dan betina di bawah!

Berdasarkan tabel di atas, ciri-ciri ikan lele betina bisa dilihat dari tubuhnya yang cenderung cokelat kemerahan cerah, warna sirip punggung lebih gelap, bentuk tubuh lebih besar, berisi, perut buncit, gerakan lebih lambat, dan bentuk kelamin bulat melebar. Sedangkan ciri-ciri ikan lele jantan adalah warna tubuh gelap, warna sirip punggung terang, muncul bintik kecil di sirip punggung ketika dewasa, tubuh ramping memanjang, tekstur perut kenyal, gerakan lebih gesit, serta bentuk kelamin runcing memanjang. 

1. Differences in Skin Color

Female

Lele betina mempunyai warna tubuh cokelat kemerahan yang lebih cerah jika dibandingkan dengan lele jantan. Berbanding terbalik dengan warna badannya, warna sirip punggung lele betina cenderung lebih gelap. Selain itu, yang bisa dijadikan acuan untuk membedakan lele jantan dan lele betina dari segi kulit adalah tingkat kehalusannya. Jika disentuh, kulit lele betina akan terasa lebih kasar dibanding lele jantan.

Male

Lele jantan mempunyai warna kulit yang cenderung lebih gelap dengan warna sirip punggung yang lebih terang dengan kulit yang bertekstur lebih halus dari lele betina. Lele jantan dewasa memiliki bintik-bintik kecil pada daerah sirip punggung. Kemunculan bintik-bintik yang tidak akan terjadi pada lele betina dewasa ini sangat bisa dijadikan acuan untuk menentukan jenis kelamin ikan lele.

2. Differences in Body Shape

Female

Kebanyakan lele betina memiliki bentuk tubuh yang lebih besar dan berisi dengan perut yang buncit dan lembek. Perut lele betina berbentuk lebih lebar karena dipergunakan untuk menampung telur yang nantinya akan menjadi bibit lele. Perbedaan bentuk tubuh antara lele jantan dan betina juga bisa dilihat dari bentuk kepalanya. Lele betina mempunyai bentuk kepala yang lebih besar dari lele jantan, tulang kepala yang pendek, dan agak cembung. Lele betina juga mempunyai ukuran sirip punggung yang lebih pendek dari lele jantan.

Male

Male catfish have a slimmer body than female catfish. The size of the head is also smaller and looks a bit flattened and short. Male catfish can be identified by their elongated body shape with a rubbery stomach texture. In addition, male catfish have a muzzle that tends to be sharper and longer. You can also distinguish between male and female catfish by the size of their dorsal fin because male catfish have a longer dorsal fin than female catfish.

However, body shape and head shape are relative so difficult to be a determining factor for the sex of catfish. For this reason, you are advised to use a few catfish as a comparison.

3. Movement Differences

Female

Karena bentuk tubuhnya yang lebih gemuk dan cenderung berisi, lele betina bergerak dengan lebih lambat sehingga mudah untuk ditangkap. Namun, hal ini tidak bisa dijadikan penentu utama dalam menentukan yang mana lele jantan dan betina karena sebagian lele betina ada juga yang memiliki gerakan lincah dan gesit menyerupai lele jantan. Maka dari itu, perlu banyak pengalaman untuk bisa menentukan jenis kelamin lele dengan hanya melihat dari cara geraknya.

Male

With a slim and long body, male catfish movements will be more agile and agile than female catfish. Apart from being more agile, male catfish also appear to be more aggressive than female catfish which tend to be more passive. To distinguish the sex of catfish from their agility, you can put a female catfish and several adult male catfish in one container. The male catfish will fight over the female by themselves.

4. Differences in the shape of the genitals

Female

Di gambar tersebut terlihat dengan jelas alat kelamin lele betina yang berbentuk bulat, memiliki lubang yang melebar, dan berwarna kemerahan. Jika Bapak/Ibu mengurut perut lele betina ke arah kelamin, akan keluar telur berwarna kuning tua kecokelatan.

Male

Pada gambar yang ada di atas, bentuk kelamin lele jantan terlihat sangat jelas dan berbeda dari lele betina. Alat kelamin lele jantan berbentuk runcing dan berwarna kemerahan. Warna kemerahan ini menandakan bahwa lele sudah siap kawin. Pada lele jantan, alat kelamin terletak di bawah anus dan berbentuk memanjang ke arah belakang. Jadi, jika Bapak/Ibu tekan bagian perutnya ke arah anus, akan keluar cairan keruh berwarna putih pada lubang genetalianya.