Halo Bapak/Ibu Pembudidaya! Apakah Bapak/Ibu sedang mencari cara untuk mengatasi ikan nila tidak mau makan? Jika ya, membaca artikel ini sampai habis merupakan langkah awal yang tepat. Artikel ini akan membahas gejala, penyebab, serta cara mengatasi ikan nila yang tidak mau makan. Yuk, simak selengkapnya sama-sama!
Gejala Ikan Nila Tidak Mau Makan
Ikan nila yang tidak mau makan akan sangat membahayakan dan merugikan budidaya jika tidak ditangani sesegera mungkin. Hal tersebut dikarenakan tidak adanya pakan yang masuk ke tubuh ikan akan membuatnya menjadi lemas dan bisa berujung pada kematian. Sebelum semakin parah, ada baiknya jika Bapak/Ibu mengetahui gejala ikan nila tidak mau makan agar bisa segera melakukan tindakan. Berikut adalah gejala ikan nila tidak mau makan:
- Tidak merespon ketika diberi pakan.
- Bergerak dengan sangat lambat dan lesu.
- Jarang muncul ke permukaan air.
Penyebab Ikan Nila Tidak Mau Makan
Ikan nila tidak mau makan bisa disebabkan oleh beberapa hal, beberapa diantaranya yaitu, kolam yang tidak ideal, kualitas air kolam yang menurun, jenis pakan yang tidak sesuai, dan stres. Berikut ulasan lengkapnya:
1. Kolam yang Tidak Ideal
Kondisi kolam yang tidak ideal bisa membuat ikan nila stres yang berujung pada hilangnya nafsu makan. Kolam yang tidak ideal bisa disebabkan oleh ruang bergerak ikan yang terlalu sempit dan banyaknya hama yang hidup berdampingan dengan ikan di kolam.
2. Kualitas Air Kolam yang Menurun
Kualitas air kolam yang menurun juga bisa menjadi penyebab ikan nila tidak mau makan. Dalam budidaya, kondisi air kolam yang tidak baik bagi ikan nila mempunyai ciri-ciri sebagai berikut:
- Air kolam kotor.
- Kadar asam basa air kolam tidak seimbang.
- Kandungan oksigen di dalam air kurang.
- Suhu air yang tidak sesuai.
- pH air tidak normal.
Ciri-ciri air kolam yang disebutkan di atas akan membuat ikan nila tidak nyaman dan stres yang berujung pada penurunan nafsu makannya.
3. Jenis Pakan yang Tidak Sesuai
Tidak semua jenis pakan ikan cocok untuk dikonsumsi ikan nila. Ikan nila hanya mau memakan pakan yang mengandung nutrisi yang dibutuhkannya atau pakan dengan kandungan protein, karbohidrat, dan lemak yang seimbang. Jika Bapak/Ibu memilih pakan yang tidak sesuai, maka ikan nila tidak akan mengonsumsinya. Selain itu, pemberian pakan yang kedaluwarsa, tidak pada waktu yang tepat, tidak sesuai ukuran bukaan mulutnya juga akan membuat ikan nila membiarkan pakan busuk di dalam air.
4. Stres
Stres pada ikan nila bisa disebabkan oleh perpindahan ikan dari 1 kolam ke kolam yang lain tanpa adanya proses adaptasi terlebih dahulu. Selain itu, stres juga bisa disebabkan oleh kolam yang sering diobok-obok oleh tangan manusia.
Cara Mengatasi Ikan Nila Tidak Mau Makan
Ada beberapa cara yang bisa Bapak/Ibu lakukan untuk mengatasi ikan nila yang tidak mau makan. Untuk penjelasan lengkapnya, perhatikan ulasan berikut:
1. Memperbaiki Kualitas Air
Memperbaiki kualitas air kolam ikan nila bisa dimulai dengan meminimalisir kadar amonia yang ada di dalamnya. Amonia merupakan senyawa yang terkandung dalam feses ikan dan sangat beracun bagi pertumbuhannya. Untuk itu, Bapak/Ibu lakukan dengan menguras air kolam secara teratur atau menggunakan filter penyaring air yang bisa mengeluarkan kotoran kolam dan membuat ikan nila aman dari racun.
Setelah itu, Bapak/Ibu juga perlu memastikan bahwa pH air kolam berada di angka 6,5-7,5, suhunya sekitar 27 °C, dan kandungan oksigennya sekitar 5 ppm.
2. Memberikan Pakan Dengan Tepat
Jika kualitas air kolam ikan nila sudah diperbaiki, saatnya Bapak/Ibu mengganti pakan dengan jenis yang tepat dan cara pemberian yang benar. Ikan nila merupakan ikan omnivora (pemakan nutrisi hewani dan nabati) yang membutuhkan protein, karbohidrat, dan lemak untuk tumbuh dengan baik. Maka dari itu, Bapak/Ibu bisa memberikan pelet dengan komposisi tersebut untuk mendukung pertumbuhan ikan nila. Bapak/Ibu juga bisa menambahkan vitamin atau obat penambah nafsu makan bila perlu.
Untuk manajemen pakan ikan nila yang tepat, Bapak/Ibu bisa memberikan pakan sebanyak 3% dari bobot total ikan setiap harinya. Total pakan tersebut dibagi untuk ditebar 2-3 kali sehari, yaitu pada pagi hari (pukul 08.00), siang hari (pukul 12.00), dan sore hari (pukul 16.00). Berikut adalah rumusnya:
Jumlah pakan per hari = bobot rata-rata ikan x padat tebar kolam x 3%
Pilih Pakan Ikan Nila yang Tepat di Fitur Beli Pakan eFisheryKu!
Kini beli pakan ikan nila yang berkualitas tinggi bisa dilakukan melalui fitur Buy Feed in app eFisheryKu. Feature Buy Feed akan memudahkan Bapak/Ibu memperoleh pakan yang berkualitas tinggi dengan berbagai keuntungan, salah satunya adalah pembayaran dengan Kabayan (Kasih, Bayar Nanti) yang membuat Bapak/Ibu bisa membayar pakan saat panen tiba.
come on, downloads eFisheryKu di Google Play Store dan registrasi sekarang untuk dapat banyak keuntungan dengan klik tombol di bawah ini!
- https://wpheadless.efishery.com/id/resources/cara-menghitung-fcr-ikan-nila/
- https://gdmorganic.com/ikan-nila-tidak-mau-makan/
- https://www.independensia.com/budidaya/pr-3152713857/cara-mengatasi-ikan-nila-stress-dan-tidak-mau-makan?page=2
- https://www.independensia.com/budidaya/pr-3152708514/ikan-nila-tidak-mau-makan-lihat-penyebab-penyebabnya?page=2