induk ikan lele
induk ikan lele

Tips Pemilihan dan Perawatan Induk Ikan Lele

Untuk mendapatkan hasil panen ikan lele yang maksimal, Bapak/Ibu perlu memperhatikan pemilihan induk ikan lele. Jika indukan lele yang dipilih memiliki kualitas terbaik, indukan tersebut akan mampu menghasilkan bibit ikan lele berkualitas baik juga. Artikel ini akan mengupas tuntas tentang ciri-ciri indukan lele siap pijah dan bagaimana cara merawatnya

Syarat dan Cara Memilih Indukan Lele yang Baik

Pemilihan induk ikan lele adalah tahap yang krusial karena untuk menghasilkan benih ikan lele berkualitas terbaik, dibutuhkan induk ikan lele yang unggul. Oleh karena itu, Bapak/Ibu wajib melakukan seleksi induk ikan lele. Berikut ini ciri-ciri umum indukan lele yang bagus:

  • Bentuk fisik yang normal dan lengkap.
  • Umur indukan lele yang baik adalah 1,5 tahun untuk ikan lele betina dan 1 tahun untuk ikan lele jantan.
  • Memiliki bobot tubuh minimal 700-1.500 gr.
  • Memiliki bentuk kelamin yang normal dan kemerah-merahan.
  • Tidak sedarah (inbreeding).
  • Ukuran jantan dan betina hampir sama.
  • Organ tubuh lengkap dan tidak cacat.
  • Warna kulit cerah, sehat, dan lincah.

Bapak/Ibu bisa membeli induk lele yang siap dipijah dan bersertifikat dari Unit Pelaksana Teknis (UPT) Pusat milik Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP), Unit Pelaksana Teknis Dinas (UPTD) milik Dinas Perikanan dan Kelautan Provinsi setempat, dan Unit Pembenihan Rakyat (UPR). Di tempat pembelian tersebut, seleksi induk ikan lele dilakukan dengan ketat. Induk-induk lele bersertifikat biasanya dilengkapi dengan Surat Keterangan Asal (SKA) induk. Jadi, pastikan induk yang Bapak/Ibu beli memilikinya, ya!

Cara Perawatan Induk Ikan Lele

induk ikan lele dumbo
Sumber: Wikimedia

Cara membuat indukan lele unggul bisa dimulai dengan perawatan yang baik dan maksimal. Dalam hal ini, hal yang perlu Bapak/Ibu perhatikan adalah persiapan kolam, manajemen pakan, dan perawatan harian. Berikut adalah penjelasan lengkapnya:

1. Persiapan Kolam Induk Ikan Lele

Faktor pertama cara merawat indukan lele adalah dengan air kolamnya. Jika air kolam budidaya indukan lele sesuai kriteria idealnya, ikan lele terhindar dari penyakit stres. Maka dari itu, Bapak/Ibu harus mempersiapkan kolamnya dengan baik. Berikut adalah cara mempersiapkan kolam yang baik untuk pemeliharaan induk ikan lele:

  • Siapkan kolam pemeliharaan, dapat berupa kolam tanah/beton/terpal. Kolam untuk induk dibuat dengan konstruksi yang lebih kokoh dan kedalaman yang lebih dalam.
  • Isi kolam dengan air setinggi 40-50 cm.
  • Keruhkan air menggunakan lumpur sawah atau tanah liat dengan tingkat kepekatan tinggi
  • Masukkan induk yang baru dibeli ke dalam kolam, induk jantan dan betina bisa dicampur atau dipisah. Jika ingin mencampur induk jantan dan betina dalam satu kolam, Bapak/Ibu perlu membuat air menjadi hijau pekat dengan menambahkan probiotik yang berfungsi untuk menumbuhkan pakan alami. Jika tidak, pisahkan induk jantan dan betina dengan membuat dua kolam.
  • Tutup permukaan kolam menggunakan jaring agar induk tidak loncat.
  • Induk lele yang baru dibeli biasanya belum bisa dipijahkan karena masih stres akibat perjalanan. Agar bisa dipijahkan, calon induk tersebut harus dirawat duku sekitar 10-30 hari sampai stresnya hilang.
  • Padat tebar induk di dalam kolam adalah 5 ekor/m2.

2. Manajemen Pakan Induk Lele

Pakan induk lele protein tinggi sangat mempengaruhi kualitas induk. Contoh pakan alami untuk indukan lele yang tinggi protein adalah bekicot, cacing, daging dan beberapa jenis tanaman. Beberapa pakan alami yang disebutkan diatas perlu diolah dahulu sebelum diberikan ke induk lele. Namun, jika Bapak/Ibu tidak punya waktu untuk mengolahnya, Bapak/Ibu bisa menggunakan pelet. Kadar protein yang terkandung dalam pelet umumnya sebesar 35% dari total energi yang bisa mempercepat pertumbuhan ikan lele.

Induk lele yang baru datang ke kolam pemeliharaan biasanya tidak mau makan hingga 5 hari karena stres di perjalanan. Tetapi, jika stresnya hilang, biasanya induk lele akan makan dengan sendirinya pada hari ke-4 atau ke-5. Oleh karena itu, sebaiknya induk lele baru diberi pakan pada hari ke-4 atau ke-5 pada sore hari. Calon induk betina membutuhkan pakan berprotein tinggi 1-2 kali/hari untuk bisa menghasilkan telur dengan lebih cepat.

Untuk mendapatkan induk lele matang gonad, Bapak/Ibu perlu memberikannya pelet saja selama 7 hari sebanyak 1 kali/hari pada siang atau malam hari untuk mengurangi kadar lemak yang terdapat di dalam kantung telur. Dengan demikian, telur akan benar-benar matang dan daya tetasnya pun meningkat.

Untuk menghitung jumlah kebutuhan pakan induk lele, gunakan cara berikut:

Bobot Lele = (jumlah lele/jumlah lele contoh) x bobot lele contoh

Pakan yang diberikan = 5% dari bobot lele

Jumlah total pakan tersebut kemudian dibagi 2, dengan jumlah dan bobot yang sama untuk diberikan sebanyak 2 kali sehari yakni pada pagi dan sore hari.

3. Perawatan Harian Induk Ikan Lele

Induk lele memerlukan perawatan harian agar kondisinya selalu optimal. Untuk itu, Bapak/Ibu perlu melakukan beberapa hal di bawah ini:

  • Buang ¼ bagian dan tambahkan air baru sebanyak air yang dibuang bila kualitas air kolam mulai berbusa atau bau menyengat. 
  • Jaga kekeruhan air kolam agar lele tidak memijah liar (buang telur).
  • Segera perbaiki kolam yang bocor.
  • Segera tambah dengan air baru sampai mencapai ketinggian semula bila ketinggian air surut.
  • Buang kotoran atau sampah yang ada di dalam kolam 
  • Amati tingkah laku induk secara berkala. Tangkap induk lele jika ada yang terluka, berenangnya tidak normal, atau berdiam diri di pinggir kolam. Jika sudah begitu, kemungkinan induk terserang penyakit. Setelah ditangkap, pelihara induk di media terpisah dan ditangani lebih lanjut. Jika sudah kembali sehat, kembalikan induk ke kolam semula.

Sukses Kembangkan Bisnis Budidaya Lele Pakai Kabayan!

Untuk merawat induk ikan lele, peran pakan yang bernutrisi tinggi sangat penting untuk menunjang pertumbuhannya. Bapak/Ibu bisa membeli pakan tersebut pakai Kabayan dari eFishery. Kabayan merupakan penyedia akses ke institusi finansial yang sudah berizin dan diawasi OJK untuk memperlancar pembelian pakan. Dengan Kabayan, pakan bisa dibayar menggunakan sistem pembayaran tempo yang dapat dibayarkan setelah panen.

Isi formulir berikut untuk mendapatkan akses ke Kabayan!

Dapatkan Akses ke Lembaga Finansial yang Terpercaya, Terdaftar & Diawasi OJK!

Isi data diri Bapak/Ibu di formulir berikut ini. Tim kami akan segera menghubungi Bapak/Ibu melalui nomor handphone yang terlampir. Pastikan data yang diisi sudah benar.

  • https://webadmin-ipusnas.perpusnas.go.id/ipusnas/publications/books/71608
  • https://webadmin-ipusnas.perpusnas.go.id/ipusnas/publications/books/207730
  • https://webadmin-ipusnas.perpusnas.go.id/ipusnas/publications/books/178135
  • https://webadmin-ipusnas.perpusnas.go.id/ipusnas/publications/books/70030/