budidaya ikan mas di kolam terpal
budidaya ikan mas di kolam terpal

Cara Budidaya Ikan Mas di Kolam Terpal agar Sukses Panen

Budidaya ikan mas di kolam terpal merupakan salah satu teknik budidaya yang relatif mudah dilakukan. Hal ini dikarenakan perawatan ikan mas dengan menggunakan kolam terpal cenderung lebih mudah untuk dilakukan. Lalu, apa saja tips sukses budidaya ikan mas di kolam terpal? Yuk, simak artikel ini sampai selesai!

Prospek Bisnis Ikan Mas

prospek bisnis budidaya ikan mas
Sumber: GDM Organik

Budidaya ikan mas memiliki peluang yang cukup menjanjikan apabila Bapak/Ibu membudidayakannya dengan serius. Peluang budidaya ikan mas ini didukung oleh banyaknya orang yang gemar mengonsumsi ikan mas. Maka dari itu, tak heran jika permintaan pasar terhadap ikan mas tak pernah sepi.

Keuntungan budidaya ikan mas lainnya adalah ikan ini bisa tumbuh 5 kali lebih cepat dari ikan lainnya dan bisa hidup di berbagai jenis kolam, salah satunya adalah kolam terpal.

Selain itu, ikan mas sangat mudah dipelihara, sehingga tidak membutuhkan banyak biaya untuk membudidayakannya. Ikan mas juga dikenal memiliki daya tahan tubuh yang cukup tinggi, sehingga tahan terhadap serangan penyakit dan parasit. Dengan demikian, Survival Rate (SR) yang dimiliki ikan mas relatif cukup tinggi.

Mengapa Memilih Budidaya Ikan Mas di Kolam Terpal?

kolam terpal budidaya ikan mas
Sumber: Kolam Terpal

Menggunakan kolam terpal sebagai wadah budidaya tentunya memiliki berbagai manfaat yang bisa Bapak/Ibu rasakan. Berikut ini adalah kelebihannya:

1. Ikan yang Dihasilkan Tidak Berbau Lumpur

Penggunaan kolam terpal menjadi pembatas antara air dengan tanah secara langsung. Dengan demikian, ikan mas yang dibudidayakan tidak akan berbau lumpur.

2. Perawatan Kolam Lebih Mudah

Perawatan kolam terpal untuk budidaya ikan mas relatif lebih mudah dibandingkan menggunakan wadah budidaya lainnya. Hal tersebut dikarenakan lumpur pada dasar kolam mudah untuk dibersihkan. 

3. Jarang Ditemui Hama dan Penyakit

Ikan mas yang dibudidayakan di kolam terpal cenderung jarang terkena hama maupun penyakit, sebab kolam terpal terlindungi dari tanah yang bisa saja terdapat hama maupun penyakit.

4. Persentase Hidup Ikan Lebih Tinggi

Perawatan ikan mas di kolam terpal relatif lebih mudah dan cenderung jarang terkena hama dan penyakit. Hal tersebut dapat mendukung kelangsungan hidup ikan mas dengan baik.

5. Pemanenan Menjadi Lebih Mudah

Umumnya, ukuran kolam terpal tidak terlalu besar dan kandungan lumpur pada kolam relatif sedikit. Dengan demikian, hal tersebut akan mempermudah dalam proses pemanenan ikan.

Cara Budidaya Ikan Mas di Kolam Terpal

1. Persiapan Kolam Terpal untuk Ikan Mas

Untuk melakukan budidaya ikan mas, Bapak/Ibu dapat menggunakan kolam terpal dengan luas 7 m x 10 m x 1,2 m. Pastikan kolam terpal bersih dan tidak berbau plastik. 

Setelah itu, Bapak/Ibu dapat melakukan pengisian air kolam. Perlu Bapak/Ibu ketahui bahwa kolam budidaya tidak hanya diisi air, tetapi juga perlu dilakukan pemupukan. Penggunaan pupuk berguna untuk menumbuhkan plankton yang akan menjadi pakan alami ikan mas.

Setelah Bapak/Ibu menaburi pupuk, isi kolam dengan air sampai ketinggiannya mencapai 30-40 cm dan diamkan selama satu minggu di bawah sinar matahari. Apabila air kolam berwarna hijau, artinya pakan alami berupa fitoplankton sudah tumbuh. Kemudian, Bapak/Ibu dapat mengisi air lagi secara bertahap hingga mencapai ketinggian 100 cm.

2. Pemilihan Benih Ikan Mas

Pada tahap ini, pastikan Bapak/Ibu memilih benih ikan mas yang berkualitas. Berikut adalah ciri-ciri benih ikan mas unggul:

  • Sisik lengkap dan fisik sehat.
  • Kulit ikan tidak terdapat jamur dan luka.
  • Gerakannya gesit dan aktif.
  • Agresif terhadap pakan.
  • Ukuran benih seragam.

3. Penebaran Benih Ikan Mas Dalam Kolam Terpal

Setelah kolam terpal siap digunakan, selanjutnya Bapak/Ibu dapat menebar benih ikan mas. Waktu penebaran benih sebaiknya dilakukan pada pagi atau sore hari karena suhu air tidak terlalu tinggi. Apabila Bapak/Ibu menebarnya pada siang hari (saat suhu air tinggi), maka akan mengakibatkan benih ikan mas menjadi stres kemudian mati.

Selain waktu penebaran benih, Bapak/Ibu juga harus memperhatikan hal berikut:

  • Pastikan kolam terpal sudah siap pakai. Bapak/Ibu dapat memastikannya dengan melihat adanya fitoplankton pada permukaan air kolam.
  • Jumlah ikan yang dapat ditebar adalah 20 ekor/㎡.
  • Lakukan aklimatisasi benih untuk mengurangi stres pada bibit ikan mas, dengan cara meletakkan wadah kantong plastik berisi benih ikan mas di permukaan air kolam dan biarkan benih menyesuaikan diri selama beberapa saat. Setelah itu, buka wadah tersebut dan biarkan benih ikan mas keluar dengan sendirinya.

4. Perawatan Ikan Mas

Cara perawatan ikan mas di kolam terpal cukup mudah dilakukan dibandingkan dengan media kolam lainnya. Namun, tentu saja Bapak/Ibu harus memberikan perawatan secara rutin agar pertumbuhan ikan mas dapat optimal. Berikut ini adalah cara perawatan ikan mas yang baik dan benar:

Pemberian Pakan

Dalam pemberian pakan ikan mas, Bapak/Ibu dapat menggunakan pelet yang mengandung protein sekitar 25%. Selain menggunakan protein tinggi, pastikan Bapak/Ibu memberi pakan sesuai dengan ukuran ikan atau sekitar 3-5% dari bobot ikan mas. Agar pertumbuhannya maksimal, Bapak/Ibu perlu memberikan pakan sebanyak dua kali, yaitu pada pagi dan sore hari.

Pengendalian Hama dan Penyakit

Untuk mencegah terjadinya serangan hama dan penyakit, Bapak/Ibu harus melakukan pengawasan secara berkala pada pagi atau sore hari. Hama yang sering menyerang ikan mas adalah burung, ular air, dan lainnya. Sementara, penyakit pada ikan mas biasanya disebabkan oleh virus, bakteri, dan parasit.

Pengendalian hama dan penyakit dapat dilakukan dengan biosekuriti kolam budidaya ikan mas, seperti pembersihan kolam dari lumpur dan lumut, sterilisasi peralatan budidaya ikan mas sebelum digunakan, aplikasi probiotik untuk menekan pertumbuhan bakteri penyebab penyakit, serta membatasi akses masuk ke kolam budidaya untuk mengantisipasi penyebaran penyakit.

Pergantian Air secara Rutin

Pergantian air pada kolam budidaya ikan mas dapat dilakukan 2-3 minggu sekali. Pergantian air dapat dilakukan dengan membuang air dasar sekitar 30%. Setelah itu, tambahkan air baru sesuai dengan air yang dibuang sebelumnya.

5. Pemanenan Ikan Mas

Proses budidaya ikan mas terbilang cukup singkat, yaitu 2-3 bulan untuk mendapatkan ikan mas siap panen dengan bobot 300 gram. Perlu Bapak/Ibu ketahui bahwa panen ikan mas sebaiknya dilakukan pada pagi atau sore hari (saat suhu udara tidak terlalu panas), untuk menghindari ikan mas mengalami stres saat dipanen.

Pemanenan ikan mas perlu dilakukan dengan hati-hati agar ikan mas tidak mengalami luka pada tubuhnya. Bapak/Ibu juga disarankan untuk mempuasakan ikan mas selama 24 jam sebelum pemanenan. Tujuannya adalah agar ikan mas dapat bertahan hidup selama masa pengiriman ikan ke konsumen.

Perhitungan Modal dan Keuntungan Budidaya Ikan Mas

Setelah mengetahui prospek dan cara budidaya ikan mas, saatnya Bapak/Ibu untuk melakukan perhitungan modal dan keuntungan budidaya ikan mas. Dalam budidaya ikan mas, ada 2 jenis modal yang harus disiapkan, yaitu modal awal dan modal untuk perawatan setiap bulannya.

Perlu Bapak/Ibu ketahui, salah satu modal wajib yang harus Bapak/Ibu siapkan adalah modal untuk kolam budidaya. Selain itu, padat tebar ideal ikan mas adalah 20 ikan/㎡. Biasanya, ukuran kolam terpal untuk ikan mas berukuran 7 m x 10 m dengan kedalaman 120 cm. Dengan demikian, Bapak/Ibu bisa menebar benih sebanyak 1.400 ekor.

Setelah mengetahui ukuran kolam dan jumlah benih yang ditebar, mari simak tabel di bawah ini untuk mengetahui rincian modal awal budidaya ikan mas!

tabel modal awal budidaya ikan mas
Tabel Modal Awal Budidaya Ikan Mas

Selain biaya di atas, ada biaya yang harus Bapak/Ibu keluarkan setiap bulannya. Perlu Bapak/Ibu ketahui bahwa ikan mas dapat dipanen dalam waktu 2-3 bulan saja. Yuk, lihat tabel di bawah ini untuk mengetahui jumlah yang harus dikeluarkan selama 2-3 bulan budidaya ikan mas!

tabel biaya estimasi bulanan budidaya ikan mas
Tabel Biaya Estimasi Bulanan Budidaya Ikan Mas

Berdasarkan perhitungan di atas, estimasi biaya usaha ikan mas yang akan Bapak/Ibu keluarkan sebesar Rp5.600.000 per bulannya. Biaya tersebut hanya perkiraan saja dan akan berbeda di berbagai daerah, apabila Bapak/Ibu ingin menambah jumlah kolam atau benih yang ditebar, tentu saja biaya bulanan yang harus dikeluarkan menjadi lebih besar.

Setelah bapak/Ibu mengetahui estimasi modal biaya yang akan dikeluarkan, saatnya Bapak/Ibu mengetahui estimasi keuntungan dari budidaya ikan mas. Namun, sebelum mengetahuinya lebih lanjut, Bapak/Ibu perlu mengetahui bahwa selama siklus budidaya berlangsung, akan ada kurang lebih 5% ikan mas yang akan mati dari 1.400 bibit yang ditebar. Dengan demikian, persentase survival rate (SR) ikan mas adalah 95%.

Artinya, estimasi ikan mas yang bisa dipanen dari 1.400 bibit adalah sebanyak 1.330 ekor. Jika bobot rata-rata ikan mas setelah panen adalah 300 gram/ekor, maka Bapak/Ibu dapat memanennya sebanyak 399 kg ikan mas.

Biasanya, ikan mas yang ada di pasaran memiliki harga rata-rata Rp30.000/kg. Jika harga tersebut dikalikan dengan hasil panen, maka Rp30.000 x 399 = Rp11.970.000.

Hasil perhitungan tersebut selanjutnya akan dikurangi dengan biaya bulanan budidaya yang berjumlah Rp5.600.000, maka keuntungan yang akan Bapak/Ibu dapatkan adalah Rp6.370.000. Namun, perhitungan tersebut adalah perhitungan kasar karena akan ada banyak faktor yang akan mempengaruhi angka modal dan pendapatan panen. Dengan demikian, untuk mendapatkan keuntungan maksimal, Bapak/Ibu harus serius menjalankan bisnis budidaya ikan mas.

Perlancar Budidaya Ikan Mas Pakai Kabayan, Pasti Untung!

Seperti yang sudah disampaikan sebelumnya, budidaya ikan mas memiliki peluang usaha untuk mendapatkan keuntungan maksimal. Salah satu cara untuk memperlancar budidaya ikan mas adalah dengan menggunakan Kabayan di aplikasi eFisheryKu!

Kabayan (Kasih, Bayar Nanti) adalah salah satu fitur dari aplikasi eFisheryKu yang dibuat khusus untuk membantu Bapak/Ibu membeli pakan dan kebutuhan kolam ikan yang bisa dibayar setelah panen, dengan mendapatkan bantuan akses ke lembaga keuangan yang terpercaya, terdaftar, dan diawasi oleh OJK. Keuntungan menggunakan Kabayan lainnya adalah proses cepat, bunga rendah, persyaratan mudah, akad perjanjian bisa secara syariah, pemesanan pakan atau saprokan melalui aplikasi, serta promo menarik lainnya. Pengajuan Kabayan pun juga mudah, Bapak/Ibu dapat mendaftar melalui aplikasi eFisheryKu.

Tunggu apa lagi? Nikmati berbagai kebermanfaatan Kabayan dengan mengisi form di bawah ini!

Dapatkan Akses ke Lembaga Finansial yang Terpercaya, Terdaftar & Diawasi OJK!

Isi data diri Bapak/Ibu di formulir berikut ini. Tim kami akan segera menghubungi Bapak/Ibu melalui nomor handphone yang terlampir. Pastikan data yang diisi sudah benar.

*Untuk program Kabayan, eFishery bekerja sama dengan pihak ketiga yang diawasi/berizin dari OJK.

  • https://www.harapanrakyat.com/2022/10/budidaya-ikan-mas-di-kolam-terpal-mudah-dan-menguntungkan/
  • https://gdm.id/budidaya-ikan-mas-di-kolam-terpal/
  • https://duniaterpal.com/budidaya-ikan-mas/
  • https://agrozine.id/cara-budidaya-ikan-mas-di-kolam-terpal/