budidaya bawal bintang
budidaya bawal bintang

Potensi Bisnis dan Tips Sukses Budidaya Bawal Bintang

Bawal bintang merupakan salah satu ikan laut yang sangat laris di pasar. Budidaya bawal bintang memiliki peluang bisnis yang menjanjikan bagi siapa pun yang bisa dengan tekun membudidayakannya. Lantas, apa saja tips yang harus diperhatikan agar budidaya ikan bawal bintang menghasilkan keuntungan yang maksimal? Simak selengkapnya di artikel ini!

Potensi Bisnis Ikan Bawal Bintang

ikan bawal bintang
Sumber: Pasardana

Ikan bawal bintang (Trachinotus Alochi) merupakan ikan yang hidup di air laut dan air payau. Ciri-ciri ikan bawal bintang adalah tubuh yang gepeng dan ramping, ekor yang bercagak, serta bagian luar tubuh yang berwarna putih keperakan, ventral, dan abu-abu kehijauan. Ikan ini dikenal karena kandungan omega-3nya yang sangat tinggi. Selain omega-3, ikan bawal bintang juga kaya akan DHA (sebesar 2.560 mg/100 gr) dan EPA (sebesar 390 mg/100 gr). Harga ikan bawal bintang di pasar cukup tinggi, berkisar Rp100.000/kg. Dengan kandungan gizi tinggi dan rasa yang enak, ikan bawal bintang tidak hanya diminati pasar lokal, namun juga pasar global seperti Jepang, Taiwan, Hongkong, Tiongkok, dan Kanada.

Hal ini membuka peluang besar bagi Pembudidaya yang baru akan memulai budidaya bawal bintang maupun yang sudah membudidayakannya. Selain harganya yang mahal, ikan yang kerap dibudidayakan di keramba jaring apung (KJA) ini memiliki toleransi tinggi terhadap kadar salinitas, pertumbuhan yang pesat, tahan terhadap penyakit, dan mudah dibudidayakan. Ikan bawal bintang bisa dibilang mempunyai tingkat kelangsungan hidup (survival rate) yang tinggi. Namun untuk membudidayakan ikan bawal bintang, Bapak/Ibu perlu menyiapkan modal yang lebih karena tingkat konsumsinya akan pakan yang tinggi. Terlebih, ikan bawal membutuhkan waktu sekitar 5 bulan untuk siap dipanen.

Meskipun sempat sepi saat terjadinya pandemi, budidaya ikan bawal bintang hidup kembali karena dipacu langsung oleh Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) untuk dikembangkan. Melalui program terobosannya, KKP mendorong budidaya bawal bintang di berbagai daerah di Indonesia, terutama sebagai komoditas ekspor yang menguntungkan Pembudidaya. 

Tips Budidaya Ikan Bawal Bintang 

1. Persiapan Budidaya

Lokasi KJA yang ideal untuk pertumbuhan ikan bawal bintang adalah KJA yang jauh dari pembuangan limbah industri, limbah rumah tangga, erosi, abrasi, dan pasang surut. Budidaya bawal bintang di KJA akan optimal dengan suhu 28-32 °C, salinitas 29-32 ppt, oksigen 5-7 ppm, dan pH 6,8-8,4. Kecepatan arus KJA yang bisa mendukung pertumbuhan bawal bintang idealnya adalah 20-40 cm/detik dengan kecerahan air  2-10 mg/L (untuk partikel > 1) dan 2-3 mg/L (untuk partikel < 1 mikron).

keramba jaring apung
Sumber: Seanocs Dock

Idealnya, kedalaman air untuk budidaya ikan bawal bintang di KJA adalah 5-15 meter di laut lepas dengan gelombang rendah 0,5-1 meter. Bapak/Ibu bisa membuat KJA dengan ukuran yang sudah digunakan secara umum, yaitu 3×3 meter atau 4×4 meter. Untuk membuat KJA, Bapak/Ibu membutuhkan bahan-bahan berikut:

  • Rakit yang terbuat dari kayu, bambu, atau besi.
  • Pelampung yang terbuat dari drum bekas, styrofoam, dan drum fiberglass untuk mengapungkan rakit.
  • Pengikat untuk mengikat rakit. Untuk mengikat rakit berbahan bambu, gunakan kawat berdiameter 4-5 mm atau tali plastik polyethylene. Sedangkan, untuk mengikat rakit berbahan kayu dan besi, gunakan baut. 
  • Pengikat untuk mengikat pelampung ke bingkai rakit yang terbuat dari tali PE berdiameter 4-6 mm.
  • Jangkar yang terbuat dari besi atau semen blok untuk menahan rakit agar tidak terbawa arus air. 
  • Tali jangkar, gunakan tali plastik atau polyethylene berdiameter 0,5–1,0 inci dengan panjang minimal 2 kali kedalaman perairan.
  • Jaring dalam untuk memelihara ikan yang ukurannya disesuaikan dengan banyaknya ikan yang dibudidayakan.
  • Jaring luar untuk melindungi ikan dari serangan ikan-ikan buas dan hewan air lainnya. Ukuran kantong dan lebar mata jaringnya harus lebih besar dari jaring dalam. Misal, jika jaring luar berukuran 3x3x3 meter, jaring dalamnya berukuran 3x1x1,5 meter.
  • Pemberat yang terbuat dari batu, timah, atau beton dengan berat 2-5 kg/buah untuk menahan arus dan menjaga jaring agar tetap simetris. Pemberat dipasang di setiap sudut keramba/jaring.

2. Pendederan 

Pendederan adalah tahap pelepasan/penyebaran bibit ikan ke tempat pembesaran sementara. Pendederan bibit bawal bintang bisa dilakukan di bak fiber. Pada tahap pendederan, bibit dapat tumbuh ideal di suhu 28-29 °C, pH 7,88-8,06, salinitas 32 ppt, oksigen 4,44 ppm. dan amonia 0,03 mg/L. Bapak/Ibu bisa memberikan pelet secara adlibitum (pemberian pakan sampai ikan kenyang). 

Pada masa awal pendederan padat tebar benih bawal bintang adalah 70-80 ekor/m3. Setelah masa pemeliharaan 1,5-2 bulan, Bapak/Ibu perlu mengurang kepadatannya menjadi 60-70 ekor/m3 sampai masa pendederan mencapai 2-3 bulan.

3. Penggelondongan 

Penggelondongan merupakan tahap pemeliharaan ikan sesudah pendederan untuk menghasilkan bibit yang siap ditebarkan di unit pembesaran. Untuk bisa masuk ke tahap penggelondongan, bibit ikan bawal bintang harus sudah berukuran 7-9 cm. Penggelondongan dilakukan di KJA dengan padat tebar 60-70 ekor/m3.

Pada tahap penggelondongan pakan yang dikonsumsi ikan bawal bintang adalah pelet atau ikan rucah segar yang dipotong atau dicacah kecil-kecil sesuai dengan lebar bukaan mulut ikan. Pakan diberikan ke ikan minimal 2x/hari pada pagi dan sore hari.

4. Pembesaran

Setelah melalui proses penggelondongan selama 2-3 bulan atau hingga bobotnya sudah mencapai 70-80 gr/ekor, ikan dapat dipindahkan ke KJA pembesaran. Pada tahap ini, padat tebar ikan adalah 40-50 ekor/m3. Dalam sehari, ikan bawal bintang diberi pakan sebanyak 3x/hari pada pukul 08.00, 12.00, dan 16.00 dengan pakan sebanyak 8% dari bobotnya. Bapak/Ibu bisa menggunakan pelet apung yang mengandung kurang lebih 37% protein untuk mencukupi kebutuhan protein ikan.

Selain pemberian pakan, pada tahap pembesaran Bapak/Ibu juga perlu memperhatikan pengelolaan lingkungan KJA. Pengelolaan lingkungan KJA dilakukan dengan mencuci jaring, mengganti jaring, dan merendam ikan dengan air tawar selama 5 menit. Kegiatan ini dilakukan pada hari ke-25 pembesaran. Pada tahap ini, Bapak/Ibu juga perlu melakukan pemantauan sampah dan menjaga kebersihan KJA.

5. Panen

Panen ikan bawal bintang laut biasanya dilakukan saat ikan berbobot 300-500 gr/ekor. Biasanya bobot ini bisa dicapai setelah masa pembesaran 4-5 bulan. Untuk memanen bawal bintang di KJA, Bapak/Ibu bisa menggunakan jaring berdiameter lebar.

Mengembangkan Budidaya Bawal Bintang Jadi Lebih Mudah dengan Kabayan

Setelah sukses budidaya dan panen ikan bawal bintang, saatnya Bapak/Ibu mengembangkan budidaya agar keuntungannya terus meningkat. Mengembangkan budidaya bawal bintang bisa Bapak/Ibu lakukan dengan bantuan Kabayan dari eFishery yang menyediakan akses ke institusi finansial terpercaya serta diawasi/berizin OJK untuk membeli pakan.

Bapak/Ibu bisa mendapatkan pakan berkualitas dengan sistem pembayaran tempo yang dapat dibayarkan setelah panen. Dengan proses cepat dan persyaratan mudah, budidaya ikan pun makin lancar pakai Kabayan.

Isi formulir di bawah ini untuk mendapatkan akses ke Kabayan!

Dapatkan Akses ke Lembaga Finansial yang Terpercaya, Terdaftar & Diawasi OJK!

Isi data diri Bapak/Ibu di formulir berikut ini. Tim kami akan segera menghubungi Bapak/Ibu melalui nomor handphone yang terlampir. Pastikan data yang diisi sudah benar.

  • https://aquatec.co.id/index.php?page=single_workshop&workshopId=81
  • https://blulpmukp.id/kabar-kita/budidaya-bawal-bintang-jadi-fokus-kkp-dukung-komoditas-perikanan-bima/
  • https://dkpp.bulelengkab.go.id/informasi/detail/artikel/budidaya-ikan-bawal-di-kolam-terpal-65#:~:text=Waktu%20panen%20ikan%20bawal%20dapat,berupa%20jaring%20yang%20berdiameter%20lebar
  • https://journal.ubb.ac.id/aquaticscience/article/download/3027/1752/
  • https://media.neliti.com/media/publications/199307-none.pdf
  • http://repository.polinela.ac.id/4552/1/BAB%201%20_%202_WIDIA%20NOVALIA%20ASTUTI_20742063.pdf 
  • https://terubuk.ejournal.unri.ac.id/index.php/JT/article/download/8002/6910
  • https://www.pertanianku.com/potensi-bisnis-dan-tips-budidaya-bawal-bintang/
  • https://www.scribd.com/doc/245447300/Konstruksi-Keramba-Jaring-Apung 
  • https://pasardana.id/media/29914/bawal-bintang.jpg?anchor=center&mode=crop&width=675&height=380&rnd=132532055290000000 
  • https://www.seanocsdock.com/wp-content/uploads/2021/03/jual-keramba-jaring-apung.jpg