HSBC Indonesia juga diberi mandat sebagai Sustainable Finance Coordinator untuk eFishery guna membantu ambisi perusahaan untuk mengintegrasikan aspek-aspek ESG dalam operasi bisnis mereka.
Green and Social Loan ini akan memungkinkan eFishery untuk memperluas armada eFeeder mereka, inovasi teknologi pertama eFishery berupa perangkat pemberian pakan otomatis menggunakan AIoT (Artificial Intelligence of Things), yang akan disewakan kepada ratusan ribu pembudidaya ikan skala kecil dalam jaringan mereka.
Dengan menggunakan eFeeder, pembudidaya ikan dapat meningkatkan efisiensi pakan hingga 30% dan kapasitas produksi hingga 25%. Sebagai imbal baliknya, para pembudidaya skala kecil ini akan memiliki akses yang lebih luas untuk memasarkan hasil budidaya perikanan mereka dengan harga yang wajar, dan meningkatkan penjualan karena berat ikan akan lebih merata sehingga mampu meningkatkan harga jualnya, yang pada gilirannya dapat membantu meningkatkan penghidupan mereka.
Gibran Huzaifah, salah satu pendiri dan CEO eFishery, mengatakan, “Green and Social Loan dari HSBC Indonesia ini merupakan langkah yang penting dalam misi kami merevolusi industri akuakultur di Indonesia. Pendanaan ini akan memungkinkan kami memperluas armada eFeeder dan memberdayakan pembudidaya ikan dan petambak udang skala kecil dengan teknologi dan sumber daya yang mereka perlukan, agar lebih produktif dan berkelanjutan. Kami yakin kemitraan dengan HSBC ini akan membantu kami mencapai ambisi pertumbuhan dan membangun sektor akuakultur yang berkembang di Indonesia.”
Sebagai negara kepulauan terbesar di dunia, Indonesia merupakan produsen ikan terbesar kedua di dunia setelah Tiongkok. Pada tahun 2022, perikanan dan industri perikanan diperkirakan memberikan kontribusi sekitar 2,6 persen terhadap produk domestik bruto (PDB) Indonesia.
Namun, sebagian besar konsumsi ikan dalam negeri Indonesia berasal dari perikanan skala kecil, bukan industri perikanan yang menghasilkan sebagian besar ekspor perikanan. Nelayan tradisional ini mempunyai peran penting dalam perekonomian negara karena mereka merupakan 90 persen dari seluruh nelayan di Indonesia.
Riko Tasmaya, Managing Director Head of Wholesale Banking, PT Bank HSBC Indonesia, mengatakan, “Kami bangga dapat mendukung eFishery dalam mengembangkan bisnisnya guna menjangkau lebih banyak pembudidaya skala kecil di seluruh Indonesia. Hal ini merupakan bagian dari ambisi kami untuk mendukung pertumbuhan sektor ekonomi baru berbasis platform di Indonesia, sekaligus mendukung sektor akuakultur di Indonesia untuk menerapkan praktik berkelanjutan di sepanjang rantai pasokannya.”
eFishery merevolusi metode budidaya tambak tradisional dan memberikan solusi mutakhir dalam ekosistem akuakultur, dengan menawarkan platform menyeluruh yang memberikan para pembudiaya dan petambak akses pada teknologi, pakan yang kompetitif, pembiayaan, dan pasar untuk ikan mereka.
Dengan platform eFeeder dari eFishery, pembudidaya ikan dapat mengatur jadwal pemberian pakan, menerima rekomendasi pemberian pakan, dan mencatat data pemberian pakan menggunakan ponsel mereka. Selain itu, eFeeder juga mendukung Pembudidaya ikan untuk mengadopsi metode budidaya ikan yang lebih berkelanjutan yang meningkatkan kualitas air, dengan mengurangi kontaminasi air dan limbah dari siklus pemberian pakan yang tidak efisien, mengoptimalkan input, serta meningkatkan distribusi pakan.
###
Indonesia: fisheries contribution to GDP | Statista
2 Fisheries in Indonesia – statistics & facts | Statista
Media Contact
Ariavita Purnamasari, Head of Communications & Corp. Sustainability
ariavita.purnamasari@hsbc.co.id
Satrio Sih Pinandhito, Corporate Communication Manager
satrio.sih@efishery.com
Tentang PT Bank HSBC Indonesia
PT Bank HSBC Indonesia telah beroperasi di Indonesia sejak tahun 1884 dan saat ini melayani nasabah di seluruh Indonesia. PT Bank HSBC Indonesia adalah anggota dari Grup HSBC yang menawarkan layanan Perbankan Komersial dan Perbankan Global untuk nasabah Korporasi dan Institusional, Pasar Global untuk pengelolaan Treasury dan Pasar Modal serta Perbankan Kekayaan dan Perorangan
PT Bank HSBC Indonesia berizin dan diawasi oleh Otoritas Jasa Keuangan dan Bank Indonesia.
PT Bank HSBC Indonesia adalah anggota dari Lembaga Penjamin Simpanan Indonesia.
The Hongkong and Shanghai Banking Corporation Limited
The Hongkong and Shanghai Banking Corporation Limited is the founding member of the HSBC Group. HSBC serves customers worldwide from offices in 62 countries and territories. With assets of US$3,001bn at 31 March 2024, HSBC is one of the world’s largest banking and financial services organisations.
Tentang eFishery
Didirikan pada 2013, eFishery adalah perusahaan teknologi akuakultur pertama yang mengembangkan inovasi di bidang akuakultur. eFishery mendisrupsi metode budidaya ikan dan udang tradisional dengan menyediakan solusi canggih dalam ekosistem akuakultur dengan menawarkan platform end-to-end yang menyediakan akses terhadap pakan, pendanaan, dan pasar untuk pembudidaya ikan dan udang. eFishery bertujuan untuk membangun ekosistem akuakultur di Indonesia, yang tidak hanya menguntungkan, namun juga berkelanjutan bagi seluruh stakeholders.
Perusahaan ini memiliki tiga tujuan utama: mengatasi permasalahan pangan melalui akuakultur, mengatasi masalah mendasar dalam industri akuakultur dengan menyediakan teknologi yang terjangkau, dan mengurangi ketimpangan sosial dan ekonomi melalui ekonomi digital yang inklusif. Untuk informasi lebih lanjut mengenai eFishery, silakan kunjungi https://efishery.com/.