Ada banyak manfaat mengonsumsi ikan lele. Namun, ikan berkumis ini seringkali dianggap sebagai ikan yang kotor dan jorok karena hidup di air keruh. Anggapan tersebut menyebabkan banyak orang enggan mengonsumsi olahan lele.
Padahal, mengonsumsi ikan lele baik untuk kesehatan tubuh karena kaya akan lemak baik, protein, vitamin B12, fosfor, dan kandungan gizi lainnya. Kandungan kalori pada ikan lele juga rendah, lho!
Simak berbagai kandungan nutrisi dan manfaat ikan lele bagi kesehatan tubuh pada artikel ini, ya!
Kandungan Nutrisi Ikan Lele
Ikan lele adalah salah satu ikan yang digemari oleh masyarakat Indonesia. Lele memiliki rasa yang gurih dan harga yang terjangkau. Tak hanya itu, ikan jenis ini dapat diolah menjadi berbagai makanan, seperti pecel lele, lele crispy, lele bakar, mangut lele, dan lain sebagainya.
Selain itu, lele mengandung nutrisi penting yang baik untuk kesehatan tubuh. Ikan lele mengandung nutrisi tinggi yang terdiri dari bermacam-macam vitamin serta mineral. Menurut USDA Food and Nutrient Database, 100 gram lele mengandung nutrisi, sebagai berikut:
Itulah berbagai kandungan nutrisi yang ada pada ikan lele. Selain rendah kalori dan sodium, ikan lele juga mengandung protein, lemak sehat, vitamin, dan mineral. Sehingga, ikan lele sangat ideal untuk menjaga pola makan seimbang. Pastikan Bapak/Ibu mengolahnya dengan tepat, agar manfaatnya bisa Bapak/Ibu rasakan secara optimal.
Manfaat Ikan Lele Bagi Kesehatan
Setelah mengetahui kandungan nutrisi ikan lele, pernahkah Bapak/Ibu bertanya “apa manfaat ikan lele?” Dengan banyaknya nutrisi di dalam ikan lele, membuat ikan air tawar ini memiliki banyak manfaat yang baik untuk kesehatan tubuh manusia, di antaranya:
1. Menjaga Berat Badan
Lele memiliki 105 kalori dalam 100 gram daging ikan lele. Hal tersebut, sangat cocok untuk Bapak/IBu yang sedang menjaga berat badan. Walaupun kalorinya rendah, Bapak/Ibu tetap bisa mendapatkan berbagai nutrisi lainnya.
Ikan lele mengandung protein yang bisa membantu merasa kenyang lebih lama, sehingga lebih baik dalam mengontrol jumlah asupan makanan. Dalam jurnal Aquatic Food Studies juga disebutkan bahwa konsumsi protein dari ikan sangat baik untuk kesehatan. Khususnya, apabila Bapak/Ibu sedang diet, mengonsumsi ikan dapat membantu mencegah terjadinya obesitas.
2. Menjaga Kesehatan Sel dan Jaringan Tubuh
Dalam 100 gram ikan lele, terdapat protein sekitar 18 gram. Mengonsumsi protein setiap hari sangat penting untuk menjaga kesehatan sel dan jaringan tubuh. Oleh karena itu, Bapak/Ibu disarankan untuk mengonsumsi ikan lele, sebab baik untuk menjaga kesehatan sel dan jaringan tubuh.
3. Meningkatkan Kesehatan Saraf
Kandungan vitamin B12 dalam ikan lele cukup tinggi. Dengan demikian, Bapak/Ibu bisa menjaga dan meningkatkan kesehatan saraf. Selain itu, Bapak/Ibu juga bisa mengoptimalkan produksi DNA dalam tubuh.
4. Mengoptimalkan Kesehatan Otak
Ikan lele memiliki manfaat untuk menjaga kesehatan otak yang berasal dari kandungan omega 3. Walaupun tidak digolongkan sebagai ikan yang tinggi lemak sehat, seperti salmon, akan tetapi lele bisa dijadikan alternatif sumber asam lemak omega-3.
Ikan lele mengandung eicosapentaenoic acid (EPA) dan docosahexaenoic acid (DHA). Kedua asam lemak ini baik untuk menjaga kesehatan otak. Kandungan ini mampu mengatasi berbagai gangguan penyakit, seperti depresi, penurunan kemampuan mengingat, hingga Attention Deficit Hyperactivity Disorder (ADHD).
5. Menjaga Kesehatan Jantung
Kandungan rendah lemak dan tinggi omega-3 pada lele tidak hanya baik untuk otak, tapi juga baik untuk jantung. Asam lemak omega-3 dapat memperbaiki kondisi detak jantung yang tidak teratur.
Mengonsumsi makanan yang mengandung omega-3 dapat memperbaiki kualitas hidup. Pasalnya, meningkatkan konsumsi omega-3 per 0,2 gram dalam sehari, dapat menurunkan penyebab kematian hingga 7%.
6. Meningkatkan Kesehatan Mental
Kandungan vitamin B12 yang terdapat pada ikan lele dapat membantu meningkatkan kesehatan mental. Bapak/Ibu disarankan untuk mengonsumsi ikan berkumis ini, agar kualitas hidup makin meningkat.
7. Mencegah Anemia
Ikan lele memiliki banyak manfaat, seperti mengandung zat besi dan vitamin B12. Keduanya merupakan sumber zat gizi yang berperan dalam mencegah anemia.
Selain mencegah anemia, mengonsumsi ikan lele dapat membantu memproduksi DNA tubuh, pembentukan sel darah merah, dan menjaga fungsi saraf.
Mengonsumsi 100 gram lele bisa memenuhi 121% vitamin B12 untuk kebutuhan harian. Selain itu, ibu hamil dapat mengonsumsi ikan lele karena ikan ini mengandung omega-3 dan protein tinggi, sehingga cocok dikonsumsi setiap hari.
8. Meningkatkan Kesehatan Otot
Protein pada ikan lele dapat meningkatkan kesehatan otot. Ketika protein terpenuhi dengan baik dalam tubuh, maka akan mempengaruhi produksi enzim dan hormon untuk meningkatkan fungsi tubuh.
9. Aman Dikonsumsi Anak karena Rendah Merkuri
Zat merkuri dapat memicu neurotoksisitas apabila menumpuk dalam tubuh. Namun, Bapak/Ibu dapat mencegahnya dengan mengonsumsi lele. Ikan jenis ini adalah salah satu jenis ikan yang rendah kontaminasi kandungan merkuri. Dengan begitu, ikan lele aman untuk dikonsumsi anak.
10. Menjaga Kesehatan Mata
Asam lemak omega-3 pada ikan lele dapat membantu untuk menjaga kesehatan mata. Dengan memenuhi kebutuhan asam lemak omega-3, dapat menurunkan risiko degenerasi makula pada saat memasuki usia lanjut.
11. Mengatasi Peradangan
Mengonsumsi ikan lele memberikan manfaat untuk mengatasi peradangan dalam tubuh. Kandungan asam lemak omega-3 yang pada lele, dapat membantu menurunkan risiko penyakit jantung dengan cara melawan peradangan, seperti rheumatoid arthritis.
12. Rendah Kalori
Lele termasuk makanan rendah kalori. Bagi Bapak/Ibu yang sedang menghindari makanan berkalori tinggi, lele bisa menjadi pilihan yang baik.
Lele memiliki kandungan gizi tinggi dengan kalori yang rendah dibandingkan dengan sumber protein lainnya. Dengan demikian, Bapak/Ibu bisa memilih lele ketika menjaga asupan kalori yang dikonsumsi.
13. Menjaga Kesehatan Kulit
Ikan lele memiliki kandungan asam amino yang tinggi, manfaatnya adalah dapat menjaga kesehatan kulit. Asam amino adalah nutrisi penting yang diperlukan untuk mempercepat penyembuhan luka dan memperbaiki kulit yang rusak. Selain itu, asam amino dapat mencegah kulit kendur dan keriput yang disebabkan oleh efek buruk dari sinar matahari.
14. Menjaga Kesehatan Pencernaan
Ikan lele adalah salah satu jenis makanan yang direkomendasikan untuk meningkatkan kesehatan usus. Pasalnya, ikan lele mengandung nutrisi yang dapat membantu menjaga keseimbangan bakteri dalam perut.
15. Membantu Menurunkan Risiko Diabetes
Ikan lele mengandung magnesium yang baik untuk menurunkan risiko diabetes. Magnesium adalah mineral yang berperan penting dalam mengelola insulin dan metabolisme karbohidrat. Dengan magnesium, dapat membantu mengelola kadar gula darah pada penderita diabetes.
Cara Memasak Ikan Lele yang Baik & Benar
Untuk dapat menikmati manfaat makan ikan lele, kuncinya adalah pada cara memasak yang tepat. Berikut adalah cara mengolah ikan lele yang bisa Bapak/Ibu lakukan:
1. Bersihkan di Bawah Air Mengalir
Sebelum mengolahnya, alangkah baiknya Bapak/Ibu membersihkan lendir pada kulit ikan lele terlebih dulu. Lalu, belah ikan lele dari kepala hingga ekornya dan bersihkan kotoran di dalamnya.
2. Hilangkan Bau Amis
Setelah membersihkan dengan air mengalir, cara menghilangkan bau amis pada lele adalah dengan melumuri dengan larutan asam atau air perasan jeruk nipis. Selain itu, Bapak/Ibu juga bisa merendamnya dengan bahan dapur yang telah dihaluskan, seperti bawang putih, ketumbar, garam, jahe, dan kunyit. Bapak/Ibu bisa menunggu beberapa saat hingga bau amis hilang.
3. Sayat Bagian Tubuh
Agar bumbu masakan meresap dengan sempurna, tubuh ikan lele perlu diberi sayatan. Tidak ada acuan ukuran sayatan, Bapak/Ibu dapat menyesuaikannya dengan ukuran ikan lele yang ingin diolah.
4. Teknik Memasak Lele yang Tepat
Ikan lele biasa diolah dengan teknik menggoreng, membakar, atau memanggang. Variasi olahan lele sangat luas, berikut adalah berbagai jenis olahan lele:
- Nugget Lele
- Abon Lele
- Siomay Lele
- Pempek Lele
- Bakso Ikan Lele
- Pecel Lele
- Lele Crispy
- Mangut Lele
- Lele Bumbu Balado
- Lele Bumbu Rica-Rica
Mitos dan Fakta Tentang Konsumsi Ikan Lele
Ada beberapa mitos yang dikhawatirkan ketika mengonsumsi ikan lele. Berikut adalah mitos dan fakta tentang mengonsumsi ikan lele:
1. Kandungan Merkuri Tinggi
Merkuri adalah logam berat berbahaya yang dapat mempengaruhi kesehatan manusia. Banyak orang mengira bahwa ikan lele mengandung merkuri.
Faktanya, lele adalah salah satu jenis ikan yang paling rendah merkuri. Dengan catatan, ikan lele yang dikonsumsi bukanlah ikan lele liar di sungai besar.
Agar Bapak/Ibu dapat mengonsumsi lele dengan lebih sehat dan tidak berisiko, Bapak/Ibu tidak disarankan sering menyajikan ikan lele goreng. Hal tersebut, dikarenakan asupan kolesterol dan lemak akan meningkat dari minyak goreng yang digunakan. Bapak/Ibu dapat mengolahnya dengan cara memegangnya atau dengan cara lainnya agar lebih sehat.
Bapak/Ibu dapat memilih lele yang dibudidayakan dengan benar. Bapak/Ibu disarankan membeli ikan lele yang sudah bersertifikat CBIB (Cara Budidaya Ikan yang Baik). Lele budidaya umumnya memiliki nutrisi yang lebih tinggi dibandingkan dengan lele liar. Hal tersebut, dikarenakan lele budidaya diberi pakan yang bernutrisi tinggi dengan manajemen kualitas air yang baik.
2. Ibu Hamil Dilarang Mengonsumsi Lele
Tak jarang, ibu hamil berpikir dua kali sebelum memutuskan memakan ikan lele. Pasalnya, beredar isu bahwa ibu hamil dilarang mengonsumsi lele. Penting untuk disadari bahwa ini hanyalah mitos, ikan lele dapat dinikmati secukupnya sebagai bagian diet seimbang ibu hamil.
Faktanya, makan lele selama kehamilan sangat aman dan tidak akan berdampak pada kandungan. Pasalnya, ikan lele mengandung protein dan omega-3 yang baik untuk perkembangan dan pertumbuhan bayi. Selain itu, lele mengandung vitamin B12 yang dapat membantu meningkatkan energi dan memberikan nutrisi pada ibu hamil.
Tak hanya itu, adapun isu bahwa mengonsumsi ikan lele pada ibu hamil dapat menyebabkan masalah perilaku pada anak. Hal ini adalah mitos, karena tidak ada korelasi antara makan lele selama kehamilan dengan masalah perilaku pada anak.
Dapatkan Suplai Ikan Lele Terbaik dengan Lebih Praktis di eFishery!
Mengonsumsi ikan lele memang memiliki manfaat luar biasa untuk kesehatan tubuh. Kandungan nutrisi dan manfaatnya dapat mengurangi risiko penyakit jantung, mencegah anemia, hingga menjaga kesehatan otak.
Untuk itu, apabila Bapak/Ibu sedang mencari ikan lele segar dalam jumlah banyak, maka Bapak/Ibu perlu mencari supplier ikan yang tepat dan terpercaya. Kini, Bapak/Ibu tidak perlu repot lagi dalam mencari supplier ikan terbaik, karena eFishery adalah jawabannya!
Bapak/Ibu bisa mendapatkan harga terbaik, ikan berkualitas, dan juga bisa memilih berbagai jenis ikan air tawar lainnya! Pengiriman juga mudah, Bapak/Ibu hanya perlu menunggu saja karena dapat diantar langsung ke lokasi Bapak/Ibu tanpa ongkos kirim! Ikan berkualitas dengan suplai yang terjamin? Hanya di eFishery!
Klik tombol dibawah ini, untuk melakukan pembelian suplai ikan di eFishery!
Pertanyaan Seputar Manfaat Ikan Lele
Ada banyak manfaat mengonsumsi ikan lele, seperti menjaga berat badan, menjaga kesehatan otak, menjaga kesehatan sel dan jaringan tubuh, serta berbagai manfaat lainnya.
Ikan lele sangat baik untuk dikonsumsi karena memiliki kandungan nutrisi, seperti protein, asam lemak omega-3, vitamin, dan mineral.
Ada banyak manfaat yang didapatkan apabila anak mengonsumsi ikan lele, seperti mencerdaskan otak, meningkatkan daya tahan tubuh, mencegah anemia, menyehatkan tulang dan gigi, menyehatkan jantung, serta melindungi sistem saraf.
Ya, ikan lele memiliki 105 kalori dalam 100 gram daging ikan lele. Jadi, sangat cocok untuk menjaga berat badan.
- https://www.sehatq.com/artikel/manfaat-ikan-lele
- https://www.halodoc.com/artikel/ini-kandungan-nutrisi-dan-manfaat-ikan-lele-untuk-kesehatan
- https://www.klikdokter.com/gaya-hidup/diet-nutrisi/nikmati-manfaat-ikan-lele-untuk-kesehatan